Perbedaan Action=drop dan Action=reject Mikrotik

Penjelasan perbedaan penggunaan Action=drop dan Action=reject pada Mikrotik akan kita bahas pada artikel berikut ini. Action drop dan reject merupakan dua diantara pilihan Action Filter Firewall pada RouterOS Mikrotik. Keduanya memiliki fungsi yang hampir sama, tapi sebenarnya ada perbedaan mendasarnya.

Penggunaan Action=drop

Jika anda memilih untuk menggunakan opsi Action=drop, maka data yang berasal dari client akan dibuang (drop) oleh router. Hal ini dilakukan secara diam-diam, dengan tidak mengirimkan pesan penolakan ICMP (Internet Control Message Protocol). Sehingga jika kita mengirimkan pesan ping dari CMD, maka hasilnya adalah Request Timed out (RTO).

Ketika menggunakan opsi Action=drop, maka pada proses ping akan muncul pesan "Request Timed out" seperti gambar berikut ini :

Penggunaan Action=reject

Sedangkan untuk opsi Action=reject, paket data akan dibuang oleh router namun router akan memberikan pesan penolakan paket dengan mengirimkan pesan penolakan ICMP. Anda dapat memilih pesan apa yang akan dikirimkan jika menggunakan opsi reject ini.


Ketika anda mencoba melakukan ping maka hasilnya adalah "Destination net unreachable" sama seperti opsi Reject with sebelumnya, seperti gambar berikut ini :


Demikian artikel pada blog Mikrotik Indonesia tentang Perbedaan Action=drop dan Action=reject Mikrotik. Semoga bermanfaat :)
Terima kasih telah membaca artikel tentang Perbedaan Action=drop dan Action=reject Mikrotik di blog Mikrotik Brother jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini di web browser anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.

Artikel terbaru :